Harga Emas Domestik Turun Rp 2.000 per Gram

Posted by Juhur Jurkanaen Senin, 21 Oktober 2013 0 komentar
Emas batangan.
Harga emas berjangka kembali jatuh pada penutupan perdagangan di Bursa New York, Amerika Serikat, Jumat pekan lalu. Padahal, pada perdagangan sehari sebelumnya, harga emas naik hampir 4 persen.

Seperti diberitakan Marketwatch, Senin 21 Oktober 2013, harga emas untuk pengiriman Desember turun US$8,40 (0,6 persen) ke level US$1.314,60 per ounce di divisi Comex New York Mercantile Exchange. Harga emas naik 3,7 persen untuk pekan lalu.

Analis menyatakan bahwa harga emas mungkin telah mencapai pijakan untuk jangka pendek. Kondisi ini merupakan dampak dari pemberlakuan penghentian (shutdown) layanan kantor pemerintah AS selama 16 hari terhadap perekonomian, dan prospek waktu pengurangan stimulus moneter The Fed.

Menurut Naeem Aslam, analis dari AvaTrade, solusi sementara yang disepakati para politisi untuk pagu anggaran dan plafon utang pemerintah AS telah memicu reli di pasar logam mulia. "Selain itu, shutdown melukai kepercayaan bisnis bagi ekonomi AS dan dengan demikian kami melihat harga yang lebih tinggi untuk emas," kata Aslam.

Pasar domestik

Sementara itu, dari dalam negeri, Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia PT Antam Tbk, Senin 21 Oktober 2013, melaporkan harga emas bergerak turun.

Harga emas batangan Antam dijual Rp536.000 untuk ukuran 1 gram, turun Rp2.000 bila dibandingkan pada perdagangan Jumat lalu yang tercatat Rp538.000 per gram.

Emas ukuran 5 gram dilepas dengan harga Rp2.535.000, ukuran 10 gram Rp5.020.000, ukuran 25 gram Rp12.475.000, ukuran 50 gram Rp24.900.000, dan ukuran 100 gram dijual Rp49.750.000.

Harga emas ukuran 250 gram juga masih dipatok pada Rp124.250.000 dan ukuran 500 gram mencapai Rp248.300.000. 

Adapun harga beli (buyback) emas Antam hari ini turun menjadi Rp466.000 dari sebelumnya Rp68.000 per gram.

Sumber : http://bisnis.news.viva.co.id/

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman